PELATIHAN DOKTER CILIK (DOKCIL) DI SDIT MAMBA’UL-‘ULA

Pada hari Jum’at, 26 September 2025, SDIT Mamba’ul Ulā kedatangan tim imunisasi dari Puskesmas setempat. Kedatangan tim ini bertujuan untuk melaksanakan kegiatan imunisasi bagi siswa-siswi kelas 1 dan kelas 5. Namun, kegiatan tersebut tidak hanya berfokus pada pemberian imunisasi semata, melainkan juga memberikan pengalaman dan pembelajaran berharga kepada siswa-siswi yang tergabung dalam program Dokter Cilik (Dokcil) di sekolah.

Dalam kegiatan ini, para dokter cilik mendapatkan kesempatan untuk belajar secara langsung bersama tim tenaga medis dari Puskesmas. Mereka tidak hanya menjadi penonton, tetapi benar-benar diajak terlibat dalam kegiatan. Para dokcil dibimbing mulai dari hal-hal sederhana, seperti bagaimana menyambut tamu atau pasien kecil dengan ramah, menenangkan adik kelas yang merasa takut untuk diimunisasi, hingga bagaimana cara bersikap sopan dan komunikatif layaknya seorang tenaga kesehatan.

Setelah itu, para dokter cilik juga diperkenalkan dengan berbagai peralatan medis sederhana yang biasa digunakan oleh tenaga kesehatan. Mereka diajarkan cara menggunakan stetoskop untuk memeriksa detak jantung, mendengarkan pernapasan, dan memantau kondisi kesehatan dasar. Selain itu, mereka juga dikenalkan dengan alat pengukur suhu tubuh (termometer), alat pengukur tekanan darah (tensimeter), serta cara sederhana memeriksa kebersihan tangan dan kuku pasien. Semua kegiatan ini dilakukan dengan pengawasan langsung dari tim medis agar siswa benar-benar memahami fungsi alat serta prosedur penggunaannya.

Tidak hanya praktik menggunakan alat, para dokter cilik juga mendapatkan pemahaman mengenai pentingnya menjaga kesehatan, pencegahan penyakit, serta manfaat imunisasi. Melalui penjelasan yang diberikan oleh tenaga medis, mereka belajar bagaimana imunisasi dapat melindungi tubuh dari penyakit berbahaya dan menjaga kesehatan masyarakat secara keseluruhan.

Kegiatan pelatihan ini menjadi pengalaman yang sangat berharga bagi para dokter cilik SDIT Mamba’ul Ulā. Mereka tidak hanya mendapatkan ilmu baru, tetapi juga termotivasi untuk berperan aktif dalam menjaga kesehatan diri sendiri, teman-teman, serta lingkungan sekolah. Dengan adanya program seperti ini, diharapkan para dokter cilik semakin terampil, percaya diri, dan mampu menjadi teladan dalam pola hidup sehat di lingkungan sekolah maupun di rumah.